Pilihan Framework untuk Aplikasi Coding Javascript Terbaik

Aplikasi Coding Javascript

Untuk membuat aplikasi bisa dengan memulai dengan mempunyai ide aplikasi terlebih dahulu, dapat memilih editor kode, dan mulai menulis kode dengan struktur file dan folder yang diinginkan. Memulai menulis kode bisa menggunakan aplikasi yang beragam yaitu dengan HTML, CSS untuk membantu mengembangkan aplikasi, dan bisa memilih Javascript yang memberikan manfaat untuk menambahkan interaktivitas yang ada di aplikasi yang akan dibuat. Aplikasi coding javascript untuk membuat aplikasi mempunyai framework yang beragam bisa digunakan, dengan pilihannya sebagai berikut ini:

Aplikasi Coding Javascript Electron

Pilihan framework yang pertama adalah Electron yang dikenal dengan Atom Shell. Framework yang satu ini merupakan pilihan yang dibuat oleh Github menggunakan Nodejs untuk backend dan juga chromium front end. Electron bisa menjadi pilihan dengan adanya dokumentasi yang lengkap dipunyai dan juga tersedia di dalam bahasa Indonesia sehingga bisa memudahkan untuk membuat aplikasi yang diinginkan. Electron sendiri sudah digunakan untuk membuat banyak aplikasi seperti Discord, Skype Desktop, Slack Desktop, Visual Studio Code, dan masih banyak lainnya.

Aplikasi Coding Javascript AngularJS

Framework selanjutnya yang populer dan banyak digunakan untuk membuat aplikasi adalah dengan AngularJS. Jenis ini merupakan banyak pilihan editor atau programmer karena dikembangkan oleh Google yang dirilis pertama kali tahun 2009. Framework ini dirilis menggunakan bahasa pemrograman Javascript dan selanjutnya dikembangkan dengan bahasa Typescripts yang dirilis tahun 2014. 

AngularJS mempunyai tiga bagian utama yang dipunyai yaitu ng-app yang digunakan untuk arahan dan link ke HTML, ng-model untuk arahan data ke input kontrol HTML, dan juga ng-bind yang bermanfaat untuk arahan data dari aplikasi AngularJS ke tag pada HTML. Fitur yang dipunyai framework ini juga beragam dari directive, hierarchical injections, two way data binding, routing, deep linking, dependency injection, dan juga masih banyak lainnya. Fitur yang lengkap tersebut membuat framework ini digunakan untuk berbagai website termasuk juga Forbes.

Baca juga : Contoh Coding Javascript Sederhana dan Mudah

Aplikasi Coding Javascript ReactJS

Framework selanjutnya yang bisa digunakan untuk aplikasi coding javascript adalah React JS. Pilihan framework ini bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan UI atau interface yang bisa menciptakan visual lebih dinamis. Pilihan framework yang satu ini mempunyai banyak kelebihan yang bisa didapatkan yaitu untuk menggunakan DOM virtual yang lebih cepat dibandingkan DOM biasa, dapat untuk melakukan penulisan kode yang tersimpan di memori, mempunyai komponen yang strukturnya sederhana, mempunyai bahasa mirip dengan CSS dan HTML, dan juga SEO Friendly sehingga sangat cocok untuk mengembangkan bisnis yang dipunyai.

Aplikasi Coding Vue JS

Pilihan frameword selanjutnya yang bisa digunakan untuk membantu membuat interface yang interaktif adalah Vue JS. Framework yang satu ini mempunyai beberapa fitur yang bisa digunakan yaitu computed properties yang digunakan untuk melihat perubahan data yang ada di tampilan, dapat untuk melakukan tindakan front end menggunakan directive, data mining untuk memberikan nilai pada atribut HTML, routing untuk perantara halaman, hingga juga watcher yang bisa dimanfaatkan untuk menangani perubahan data sehingga membuat kodenya lebih sederhana. 

Vue JS bisa menjadi pilihan framework Javascript yang digunakan juga karena mempunyai ukuran yang kecil dan ringan, memberikan dokumentasi yang lengkap, dan juga bisa digunakan untuk menulis kode yang sederhana, singkat, dan terstruktur. Bagi pemula cocok untuk memilih menggunakan framework Javascript.

Aplikasi Coding Javascript Ember JS

Framework yang bisa digunakan untuk membuat aplikasi coding Javascript selanjutnya adalah dengan Ember JS. Framework ini dirilis pada 2015 dan mempunyai konsep dengan MVVM atau model view model sehingga bisa untuk memisahkan pengembangan interface IU dari perilaku bisnis yang ada di dalam aplikasi yang akan dibuat. 

Kelebihan Ember JS bisa memberikan manfaat karena bisa mendapatkan update terbaru secara otomatis, mempunyai template yang digunakan untuk pembangunan UI, dapat menghitung properti objek dengan mudah, dapat menggunakan HTML dan CSS yang cocok untuk pemula, dan juga mempunyai plugin yang bisa membantu untuk memproses permintaan klien ke server.

Aplikasi Coding Javascript Node JS

Framework selanjutnya yang bisa dipilih untuk aplikasi coding Javascript adalah Node JS. Framework Node JS bisa digunakan di berbagai platform lainnya yaitu di iOS, linux, Windows dan juga lainnya. Node JS bisa membantu untuk mengembangkan website dinamis dengan bahasa pemrograman yang tidak perlu menunggu antrian. Kelebihan mengapa perlu menggunakan dan memilih Node JS adalah mempunyai sifat yang non blocking, tidak mempunyai buffering, menggunakan data NoSQL, mempunyai library yang kuat, full stack, dan juga mempunyai bahasa pemrograman yang sama dengan client dan server.

Aplikasi Coding Javascript Backbone JS

Framework selanjutnya yang populer digunakan untuk web programmer adalah Backbone JS. Aplikasi coding menggunakan framework Backbone JS mempunyai keunggulan bisa untuk membuat single page application dan juga bisa mengembangkan aplikasi dan front end yang lebih mudah. Backbone JS juga mempunyai ukuran yang ringan, mempunyai two way data binding, mempunyai perpustakaan kode, dan juga dokumentasi yang mudah untuk dipelajari dengan gaya kode yang lebih sedikit.

Aplikasi Coding Javascript Meteor

Pilihan framework selanjutnya untuk aplikasi coding yang dapat dibuat adalah Meteor yang mempunyai fitur yang beragam. Membuat aplikasi menggunakan meteor dapat memanfaatkan fitur universal app untuk bisa digunakan membuat aplikasi dengan kode yang sama pembuatan web browser dan juga perangkat mobil, mempunyai distributed data protocol, meteor galaxy, package, dan juga masih banyak lainnya masih banyak yang bisa digunakan.

Aplikasi Coding Mithril

Pilihan aplikasi coding selanjutnya yang bisa digunakan adalah mithril yang merupakan framework yang mempunyai konsep MVC klasik. Framework ini mempunyai fitur yang beragam dari JXS yang bisa digunakan untuk memungkinkan menulis tag HTML, animasi untuk menghasilkan animasi yang lebih kompleks, path handling untuk menghasilkan rute HTML, rotung, XHR, dan juga masih banyak lainnya. Mithril mempunyai ukuran yang kecil, performa yang bagus, mempunyai API, ringan, dan juga kompatibel untuk semua browser.

Aplikasi Coding Aurelia

Jenis selanjutnya framework Javascript yang dapat digunakan adalah Aurelia. Tujuan dari Aurelia dapat untuk menginterpretasikan klien dan sisi server bersamaan sehingga membuat kode HTML yang akan dibuat menjadi lebih luas. Selain fitur yang beragam, kelebihan framework Aurelia juga bisa digunakan untuk mengintegrasikan tools dan plugin, dapat diintegrasikan dengan polymer, bisa melakukan testing component, dan juga mempunyai kerangka kerja yang bersih dan tidak perlu menggunakan kode tambahan.

Di atas merupakan beberapa framework untuk membuat aplikasi coding di Javascript yang mempunyai pilihan dan keunggulannya masing-masing. Anda bisa belajar untuk membuat aplikasi dengan menggunakan framework di Javascript dengan lebih mudah mengikuti pelatihan dari Coding Bee Academy. Daftar segera pelatihan di Coding Bee Academy yang membantu untuk bisa memilih framework yang tepat guna pembuatan website dan aplikasi menggunakan Javascript.

Share:

More Posts

Aplikasi Coding Pemula
Read More
Tutorial Agar Jago Coding Matematika
Read More
bahasa coding dasar
Read More

Hubungi Kami

Previous
Rekomendasi Aplikasi Coding Android untuk Pemula
Next
Tutorial Agar Jago Coding Matematika
Hubungi Kami